Media Kristiani Paling Eksis Saat Ini Kembali Memberi Penghargaan 21 Tokoh Inspiratif 2023

Suaratapian.com-Pemberian pengharagaan yang konsisten digelar Majalah NARWASTU ke-17 kali, sejak tahun 2006 hingga di tahun 2023. Tak berhenti memberi Penghargan kepada 21 Tokoh Kristiani. Sembari menggelar Ibadah Syukur Natal dan Tahun Baru kembali digelar dilakukan acara penghargaan dari Keluarga Besar Majalah NARWASTU bersama “21 Tokoh Kristiani Inspiratif 2023 Pilihan Majalah NARWASTU” dan para Caleg-Caleg Kristiani, pada hari, Jumat, 12 Januari 2024. Bertempat di Gedung Sopo Marpingkir HKBP, Lantai 1, Jalan Damai No. 1, Pulo Gebang, Jakarta Timur. Acara dimulai dari pembukaan dengan sambutan oleh pembawa acara DR. Tema Adiputra Harefa bersama Manria Purba, dilanjutkan sambutan dari Tuan Rumah, Pimpinan NARWASTU Jonro I Munthe dilanjutkan Doa Pembuka, Kesaksian Pujian. Pengkhotbah Pdt Dr. Nus Rhemas. Selesai Firman Tuhan disampaikan dilanjutkan Penyalaan Lilin, disambung dengan Kolekte dan Doa Berkat.

Setelah Firman Tuhan, pemandu acara mengundang dan membacakan nama-nama para Caleg-Caleg yang diberitakan Majalah NARWASTU tampil ke panggung untuk didoakan oleh para Pendeta. Puncak acara pemberian Penghargaan kepada 21 Tokoh Kristiani Inspiratif 2023.

Dr. Jose T.P. Silitonga, S.H., M.A., M.Pdk; Jangan Caleg Setelah Jadi Handphone Jadi Mailbox

Tentu ada saja pertanyaan apa kriteria penilaian tokoh versi majalah NARWASTU ini? Salah satu kriterianya para tokoh tentu aktif dalam pelayanan dan profesional di bidangnya. Lalu sering diberitakan di majalah NARWASTu, baik cetak maupun online. Artinya kriteria dari majalah NARWASTU tokoh pilihan ini adalah figur yang selama ini sering tidak terangkat ke publik, dan juga pernah diangkat di majalah NARWASTU. Atas dasar itu menilai jejak rekam mereka dari amatan subjektif NARWASTU.

Ke-21 tokoh Kristiani Tahun 2023 pilihan Majalah NARWASTU kali ini, yakni; Pertama, Pdt. Dr. Henriette T. Lebang, M.A., Perempuan pertama menjabat Ketua Persekutuan Gereja-gereja di Inonedia (PGI) dan Ketua Umum Lembaga Alkitab Indonesia (LAI). Kedua, Dr. Disiplin F. Manao, S.H., D.Th saat ini sebagai Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Kota Surabaya. Ketiga, Dr. Jeane Marie Tulung, S.Th., M.Pd. adalah Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama R.I, mantan rektor Rektor IAKN Manado.

Caleg yang didoakan di acara besar keluarga NARWASTU

Keempat, Lily Amelia Salurapa, S.E., M.M., adalah seorang politikus dan penyiar Indonesia dan Anggota DPD-RI periode 2019-2024. Kelima, Mayjen TNI (Purn.) Karev Bakti Nusa Marpaung, S.Sos., M.M. adalah merupakan purnawirawan TNI AD yang telah menyelesaikan tugas Negara sebagai patriot bangsa di penghujung tahun 2022, mantan  Komandan Pusat Kesenjataan Arhanud Kodiklat Angkatan Darat. Saat ini maju menjadi Caleg DPR RI dari Dapil 1 Sumatera Utara.

Keenam, Dr. Drs. Eddy Ramon Torong, S.H., M.M adalah Managing Director PT Dalan Ersada Service, Bendahara Umum Majelis Umat Kristen Indonesia (MUKI). Ketujuh, Egusem Pieter Tahun, S.T., M.M adalah politisi Indonesia yang menjabat sebagai bupati Timor Tengah Selatan. Kedelapan, Dr. Minola Sebayang, S.H., M.H., Pengacara yang mengawali karier sebagai asisten pada kantor hukum Maruli Simorangkir.

Kesembilan, Dr. Nelson Simanjuntak, S.H. M.Si, mantan Pejabat di Depdagri sebagai Kepala Pusat Fasilitasi Kerja Sama, saat ini menjadi pengacara dan eksis. Kesepuluh, Pdt. Richard Bambang Jonan adalah Senior Pastor Keluarga Besar GBI Medan Plaza. Kesebelas, St. Edison Manurung, S.H., M.M. adalah Ketua Umum DPP Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT). Keduabelas, Martin Lukas Simanjuntak, S.H. Alumnus Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia (UKI) yang sedang menyelesaikan Program Magister Ilmu Hukum Universitas Trisakti, pengacara muda kesohor adalah salah satu pengacara Kasus Brigadir J. Ketigabelas, Emawaty Tampubolon, S.T., M.Th. adalah Calon DPD RI Dapil Jawa Barat Periode 2024-2029.

Suasana kebaktian sedang berlangsung

Keempatbelas, Darman Saidi Siahaan, S.H., M.H., adalah calon DPD RI Dapil DKI Jakarta Periode 2024-2029.  Kelimabelas, Devi Taurisa, S.H., M.H., Caleg DPR-RI periode 2024-2029 Partai: Gerindra, Dapil DKI Jakarta II. Keenambelas, Pdt. Andris Parengka, S.Pd., M.Div, seorang pendeta. Ketujuh belas, Pdt. Richard Manawan, adalah seorang penginjil. Kedelapan belas, Pdt. DR. Nus M. Liur, M.Th, CBC, seorang pendeta mantan Ketua Sinode Oikumene. Sembilan belas, Ribka Karwur, aktivis di Persekutuan Doa El Shaddai. Kedua puluh Dr. Taufan Hunneman, S.H., M.H., aktivis yang kemudian menjadi pendeta. Dan keduapuluh satu, Choky Sitohang, artis kini maju menjadi calon Legislatif fi DPR RI dari Dapil Jawa Barat.

Pesan untuk Caleg Kristiani

Sebelum acara digelar konfrensi pers, jurnalis yang diundang NARWASTU. Tampil sebagai narasumber Dr. Jose T.P. Silitonga, S.H., M.A., M.Pdk sebagai praktisi hukum yang pernah berpengalaman jadi politisi, didampingi Jonro I Munthe sebagai Pemimpin Redaksi majalah NARWASTU. Pertemuan membahas suasana di masa kampanye pemilihan presiden dan wakil presiden, dan juga memilih calon-calon legislatif yang maju di tingkat kabupaten, kota, provinsi hingga pusat. Juga calon senator yang mewakili provinsi.

Sebelum Jose Silitonga bicara, Jonro mengantar jumpa pers menyebut, dalam rangka acara Natal dan Tahun Baru Keluarga Besar Majalah NARWASTU menyelenggarakan acara ini. “Jadi memang kami mengadakan acara ini, selain ibadah syukur, bersama para mitra, para pembina, para sahabat NARWASTU juga memberikan penghargaan kepada 21 Tokoh Kristiani Inspiratif 2023 Pilihan Majalah NARWASTU dan sekaligus di tahun politik ini, kami juga mengundang sejumlah Caleg untuk ikut berdoa bersama, tetapi yang kami undang adalah yang mau yang mau berdoa bersama kami bergabung.”

Jonro menambahkan, bersama kita sekarang salah satu penasihat majalah NARWASTU bapak Dr Jose TP Silitonga S.H M A. Magister pendidikan beliau ini Doktor Ilmu Pemerintahan dari IPDN yang juga mantan ketua DPD Persatuan Inteligensia Kristen Indonesia (PIKI) DKI Jakarta. Saat ini ketua dewan kehormatan Asosiasi Advokat Indonesia (AAI).

Jonro I Munthe sebgai pemimpin majalah NARWASTU diwawancara wartawan TVRI

“Jadi beliau nanti akan berbicara juga apa pandangan beliau tentang tahun politik terutama Caleg-Caleg yang pasti acara ini kita ajak para Caleg untuk berdoa bersama demi persatuan dan kesatuan jadi para Caleg-Caleg ini menjadi Caleg yang punya panggilan untuk membangun bangsa dan negara. Jangan nanti begitu mereka selesai mengikuti kontestasi di Pemilu 2004, mereka tidak muncul lagi. Jadi beliau ini mengatakan, jadi yang punya integritas bukan Caleg  kaleng-kaleng,” ujar Jonro.

Sementara itu, Jose Silitonga dalam jumpa pers tersebut menyebut, terkait dengan masalah tahun politik saat ini memang sangat dilematis, ada pelanggaran-pelanggaran kode etik, tapi orang lupa waktu Gus Dur juga jadi presiden melanggar undang-undang dasar, sehat jasmani dan rohani. Jadi mana lebih parah etik dan undang-undang dasar? Sebut Jose.

“Syukur sepertinya partai politik bisa berdamai. Sekarang saya lihat terjadi lagi tapi di ranah Mahkamah Konstitusi yaitu yang mengisyaratkan boleh usia tidak memenuhi tetapi pernah jadi kepala daerah, ini menurut saya suatu terobosan yang harus dijalankan karena apa?” Jose kembali bertanya.

Dia juga menambahkan, melihat situasional bahwa peralihan daripada baby boomers kepada milenial itu akan memakan waktu yang panjang, “karena mereka di atas sana masih bercokol, maka dengan ada kemampuan seseorang di sini terlepas dia mau anak presiden siapapun, katanya nepotisme. Nepotisme itu semua, ada Mega juga Puan jadi anggota DPR RI juga ya nepotisme juga juga dong,” jelas Jose.

Karena itu, Jose mengajak agar kita dewasa berbangsa dan bernegara. “Mari dewasa berdemokrasi, ini sudah terjadi. Jadi yang mau saya lihat lagi di sini, presiden juga dalam nawacitanya salah satu adalah mencerdaskan bangsa dan membuat Indonesia maju. Tentu itu harus ditopang oleh dasar kader-kader orang-orang pintar, sekarang momentumnya,” sebut Jose.

Sementara terkait masalah anggota dewan, saya melihat persaingan itu sangat ketat kontestan, itu ibarat di panggung sudah banyak wajah-wajah baru milenial. Namun Jose berpesan agar para calon legislatif tetapi konsisten, sama saat kampanye dan saat setelah terpilih. “Saya minta nanti jangan sesudah dia duduk di tempatnya susah dihubungi, hp-nya mailbox,” sebutnya lagi. (HM)

Hojot Marluga

Belajar Filosofi Air

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

9 + four =