Koruptor Di Masa Pandemi Mesti Dihukum Maksimal

Dirinya, tentu bukan sosok asing dalam belantara hukum Indonesia. Namanya dikenal seorang pengacara yang gigih, dan pantang menyuap demi memenangkan sebuah perkara yang ditanganinya. Tak heran, bila pengacara yang satu ini selalu tampil bersahaja. Hidup apa adanya. “Saya tahu untuk mencari uang dengan profesi pengacara ini sangat mudah, yang sulit bagaimana menjalan profesi ini dengan benar, itu yang sulit.” Atas jalan hidup yang dipilihnya ini, dirinya tak begitu disukai para panitera dan hakim di pengadilan karena dianggap kere, dan tak mau memberi uang pelican mengurus perkara.

“Saya sudah tetapkan diri, tak mau bermain-main dengan hukum. Lebih baik saya tak punya klien kalau disuruh menyuap. Kalau klien saya mengajari saya menyuap agar memenangkan perkaranya, saya langsung katakan, saya tak bisa membantu kasus Anda, saya mundur,” tegasnya. Tentu godaan itu beberapa kali dialaminya. Syukur pada Tuhan selalu berusaha untuk tak terjerembab.

Hojot Marluga

Belajar Filosofi Air

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

nine − three =